Gw ya suka parno sendiri ga jelas kalau lagi internetan, ga tau kenapa gw ga suka kalau data pribadi gw itu sampai ke index di google, di tracking gitu lalu di profiling. Gw anti banget ama website yang collect cookies dan website lain apapun itu yang menyimpan data penggunanya. Really Big Big No. Gw kepikiran buat pakai VPN untuk mengamankan jaringan gw tapi gw ga suka juga pakai VPN bayar semacam NordV*N atau Express dan lain lain begitu karena gw tau itu VPN jenis salome ( Satu Lobang Rame - Rame ) jadi nope. Ga banget.
Kepikiran Opsi Antara OpenVPN atau Proxy X-ray.
Setelah gw cek di google, dan riset lebih lanjut, gw tertarik nih ama 2 opsi ini, antara pakai Open VPN atau X-ray, sudah gw coba juga keduanya, masing - masing punya kelebihan dan kekurangan menurut gw ya. Cuma gw sih kayanya ini pakai OpenVPN aja karena menurut yang gw baca OpenVPN itu OpenSource dan memang lebih secure karena pakai system tunneling, artinya semua koneksi lu di bungkus dan di encypt sehingga lebih aman dari pihak yang tidak di inginkan. Cuma minus nya ni kalau OpenVPN ga flexible kaya X-ray, X-ray tu punya banyak protokol, misal HTTP/HTTPS, SOCKS5, VMESS, VLESS dan banyak jenis nya, tapi ini pakai metode proxy. Dan lagi kalau gw perhatikan memang kalau proxy ini tidak sama keamanan nya dengan tunneling.
Mungkin bisa lihat ini untuk bandingin antara Proxy dan Tunneling.
| Aspek | Proxy | Tunneling |
|---|---|---|
| Fungsi Utama | Menyembunyikan IP pengguna dan meneruskan permintaan internet. | Membungkus (encapsulate) data dalam protokol lain untuk keamanan atau bypass. |
| Cara Kerja | Bertindak sebagai perantara antara klien dan server tujuan. | Membuat jalur aman antara dua titik, biasanya dengan enkripsi. |
| Protokol yang Digunakan | HTTP, SOCKS, HTTPS | SSH, VPN (IPSec, OpenVPN, WireGuard), GRE |
| Keamanan | Tidak selalu terenkripsi (kecuali HTTPS proxy). | Biasanya terenkripsi penuh untuk keamanan tinggi. |
| Kecepatan | Bisa lebih cepat karena hanya meneruskan permintaan. | Bisa lebih lambat karena proses enkripsi/dekripsi. |
| Anonimitas | Menyembunyikan IP pengguna, tetapi bisa dilacak oleh penyedia proxy. | Lebih aman, terutama dengan VPN yang tidak menyimpan log. |
| Penggunaan Umum | Bypass blokir situs, cache konten, meningkatkan kecepatan akses. | Remote access, bypass firewall/censorship, keamanan komunikasi. |
source : chatGPT
Instalasi OpenVPN
Jadi gw putusin pakai OpenVPN, cukup mudah kok installnya, tanpa perlu settinga yang rumit, ini mah awam juga bisak installnya.
Yang di perluin :
- VPS
Dah itu doang mah, habis itu login ke VPS ya, terserah mau pakai cara apa, Putty bisa, Termius bisa, lu bisa telepati ? pakek bang, pakek aja. Di sini gw pakai Ubuntu btw yang versi 22.04
- Seperti biasa update dulu.
$ apt update && apt upgrade -y $ wget https://raw.githubusercontent.com/Angristan/openvpn-install/master/openvpn-install.sh -O Ubuntu-22.04-lts-vpn-server.sh $ chmod -v +x Ubuntu-22.04-lts-vpn-server.sh $ ./Ubuntu-22.04-lts-vpn-server.sh- Nanti muncul pertanyaan dari scriptnya, masukin aja IP address VPS lu, yang public ya. cth : 192.168.12.26
- Enter aja terus
- Nanti sampai di menu pertanyaan Client name : <masuking nama client VPN nya>
- Pas bagian password pilih opsi 2, pakai password ya lalu masukin password yang lu mau untuk koneksi nya.
- Dah selesai, nanti di direktori root akan muncul file dengan extensi .crt itu adalah file yang bakal lu import ke OpenVPN, lalu nanti akan di minta password, tinggal masukin aja dah tu password yang lu masukin sebelumnya.
- Selesai
Instalasi X-ray / Pakai 3X-ui
in case ada yang mau coba pakai X-ray panel buat proxy, bisa pakai ini nih namanya MHSanaei/3x-ui di github, tutorialnya juga gampang banget, tapi butuh :
- VPS
- Domain
Instalasinya cukup mudah, tinggal ikuti instruksi nya aja di github.
$ bash <(curl -Ls https://raw.githubusercontent.com/mhsanaei/3x-ui/master/install.sh)
$ apt-get install certbot -y
$ certbot certonly --standalone --agree-tos --register-unsafely-without-email -d yourdomain.com
$ certbot renew --dry-runHabis itu login dengan link yang dikasih scriptnya lalu masukin certificate yang baru di generate ke panel nya nanti, coba baca aja nanti langsung keliatan di bagian mana certificatenya.
